Monday, January 8, 2024

 

STOP! KNALPOT BRONG


Mantili News. Senin, 8 Januari 2024.

                                                    

Selepas pembiasaan pagi salat duha, baca quran, baca salawat, dan asmaul husna seluruh siswa mengikuti pengarahan di masjid MAN 3 Boyolali. Kurang lebih 350 siswa-siswi MAN 3 Boyolali menyimak paparan dari Kapolres Boyolali yang diwakili Ipda Bambang  Nurfas kadiv Provos Polres Boyolali. Seluruh siswa menyimak paparan dengan baik. Beliau menghimbau kepada seluruh warga madrasah untuk selalu bersyukur kepada Allah yang telah memberikan limpahan rahmat setiap saat, selanjutnya mengajak kepada seluruh siswa yang memakai kendaraan bermotor untuk selalu waspada dan menjaga ketertiban dalam berlalu lintas. Ketertiban tersebut bisa diwujudkan dengan beberapa hal di antaranya, jangan memakai knalpot brong dan sejenisnya. Knalpot Brong atau knalpot blombongan adalah knalpot yang suaranya keras dan memekakkan telinga orang yang mendengarnya. Pemakaian knalpot brong akan menimbulkan dampak yang luar biasa bagi diri sendiri dan orang lain. Pemakaian knalpot brong akan berdampak polisi udara, mengusik ketenangan orang lain, memunculkan psikis yang naik turun karena efek suara yang memekakkan telinga.

“Kalian kalau pakai sepeda motor yang CCnya 700 pasti larinya cepat, digass lansung lari. Tapi selama ini motor yang kalian kendarai hanya , Mio, Vario, Jupiter, dan jenis 2 Tak lainya. Sepeda motor tersebut tidak akan pernah bisa lari. Ketika kalian ngegas ibarat atau disepertikan meres kumbahan” sekencang apapun juga tidak akan pernah bisa lari kencang. Ungkap Bambang dalam pengarahannya.

 

Beliau menegaskan kembali kepada seluruh siswa untuk memakai kendaraan bermotor sewajarnya, jangan berlebihan, karena dalam kurun waktu dimulai dari bulan Januari akan diadakan razia ke madrasah dan sekolah- sekolah. Banyaknya korban di jalanan adalah awalnya dimulai dari sebuah pelanggaran. Jangan sampai nyawa melayang sia-sia. Jadilah pemuda yang memiliki masa depan, bukan jadi pemuda yang ugal-ugalan di jalanan. Apalagi menjadi raja jalanan yang meresahkan. Kapolda Jateng sudah memerintahkan untuk menertibkan seluruh pengguna lalu lintas dari remaja sampai dewasa untuk ditindak tegas pagi pengguna yang tidak tertib. Misalnya, boncengan lebih dari satu, knalpot brong, tidak pakai helm, tidak membawa surat-surat lengkap. Apabila di madrasah atau di jalan umum masih ditemukan pelanggaran tersebut maka kepolisian tidak segan-segan untuk menindak dengan tegas.

“Sehebat apapun dirimu, sebanyak apapun perguruan yang kalian ikuti, sepintar apapun tak akan ada yang bisa menolongmu jika sudah berurusan hukum. Ada dua hal dalam hidup ini. Yang pertama, orang pintar jika diberi nasihat akan menerima . Kedua, orang yang tidak pintar jika diberi nasihat akan menolak.  Tambah Bambang dalam pengarahannya.

 

                Di akhir paparannya Bambang Kadiv Provos Polres Boyolali mengajak kepada seluruh siswa MAN 3 Boyolali untuk terus berbuat baik. Jangan pernah Lelah untuk terus berbuat baik. Menghormati guru karena guru adalah wakil dari seluruh orang tua selama di madrasah, harus patuh sama orang tua, orang tua merupakan asset termahal untuk selalu dihormati, dan selalu berbuat baik dan memberikan yang terbaik untuk lingkungan dan Masyarakat. Jadilah siswa yang membanggakan semua orang. Menjadi sentral perhatian Masyarakat.

(SPAH)








Tuesday, January 2, 2024

Apel Awal Semester “Man Jadda Wa Jadda”

Selasa,  2 Januari 2023. Apel pagi awal semester dilaksanakan dengan khidmad, di halaman Madrasah Aliyah Negeri 3 Boyolali. Seperti biasa sebelum apel pagi awal semester dilaksanakan pembiasaan pagi yakni, salat dhuha, membaca quran, dan asmaul husna. Setelah pembiasaan pagi usai, para siswa langsung melaksanakan apel pagi awal semester di Tahun Pelajaran 2023—2024. Sunarto selaku waka kurikulum  bertindak sebagai pembina apel. Sunarto mengajak kepada seluruh siswa untuk terus semangat dan giat belajar pada semester genap. Semua siswa, bapak ibu guru, dan pegawai harus “man jadda wajada”. Barang siapa bersungguh-sungguh, maka akan berhasil. Beliau menyampaikan untuk semester genap pada banyak agenda yang perlu diperhatikan/konsentrasi para peserta didik. Kelas X sudah kurikulum Merdeka, ada konsentrasi kenaikan kelas dan P5 yang harus dilaksanakan agar realisasi unjuk kebolehan  dan unjuk karya bisa dinikmati bersama. Untuk kelas XI kenaikan kelas dan kegiatan ektra lainya. Sedangkan kelas XII harus fokus masa depan, bagi kelas XII konsentrasi asesmen, pengisian rapor dari semester 1 sampai 5 , dan mempersiapkan diri untuk bisa lanjut Pendidikan yang lebih tinggi. Ruang belajar untuk kelas XII semakin sedikit maka kelas XII harus memanfaatkan waktu dengan baik dan apabila waktu belajar di madrasah dirasa kurang bisa menambah waktu dengan cara daring di malam hari bersama bapak ibu guru mapel terkait. 


Man jadda wa jadda menjadi energi untuk terus menggelarkan sajadah panjang sebagai siswa dan sebagai bapak, ibu guru, dan pegawai. “sebagai siswa harus terus belajar, jangan malas-malasan, harus terus mengulang-ulang pelajaran yang sudah diajarkan, mempersiapkan diri dengan baik. Baik persiapan fisik, psikis, dan penunjang lainya. Segala sesutau apabila dipersiapkan dengan matang maka, hasilnya juga akan memuaskan. Ending dari sebuah perjuangan adalah keberhasilan. Untuk itu, tidak henti-hentinya saya mengajak seluruh civitas akademika untuk terus mendukung kegiatan belajar mengajar dengan baik agar semua berhasil dengan baik. Semoga Tahun Pelajaran 2023—2024 dimudahkan semua dalam belajar dan dalam lindungan Allah SWT.




Pelepasan KTU MAN 3 BOYOLALI

Pelepasan kepala Tata Usaha MAN 3 Boyolali yang di lepas oleh kepala Madrasah Drs. Tukimin, M.Pd kepada Bp Khanif Muslim yang ak...